MURATARA, TUNTAS.CO.ID - Bupati Musi Rawas Utara HM Syarif Hidayat melepas keberangkatan ratusan santri dan mahasiswa pondok pesantren al-Amien prenduan asal Muratara, untuk kembali menempuh pendidikan di pondok pesantren di prenduan Jawa Timur.
“Sebelum dilakukan pemberangkatan ini, baik gelombang pertama ataupun saat ini gelombang kedua, Pemkab Muratara telah melakukan beberapa jenjang pemeriksaan kesehatan para santri dan mahasiswa ini. Termasuk juga melakukan rapid tes untuk memastikan kesehatan mereka."
“Alhamdulillah semuanya sehat. Pemeriksaan ini memang telah kita fasilitasi sejak awal mereka kembali ke Sumsel beberapa bulan lalu. Saat itu, kita juga melakukan rapid tes dan karantina kepada mereka,” tuturnya.
PP Al-amien secara bertahap menerima kembali anak didiknya. Ini kabar gembira bagi para santri dan orang tua, setelah sebelumnya para santri ini hanya bisa mendapatkan pendidikan dari rumah akibat wabah Covid19.
“Namun protokol kesehatan juga harus tetap diterapkan. Karena wabah ini belum berakhir,” katanya.
Sebagai pemimpin ia sangat bangga, Kabupaten Musi Rawas Utara akan semakin religius. Para santri ini harus menjadi pemberantas kemunafikan dan radikal dengan ilmu yang mereka punya.
"Sudah saatnya kita bangkit, namun tidak meninggalkan hukum syar’i dan moral agama,” terangnya.
Ketua Ikmas, ustad Akbar mengucapkan terimakasih atas apa yang telah dilakukan oleh Bupati Muratara, dia juga berharap agar program ini bisa berkelanjutan. (*)
Penulis : Ari Anggara