 |
| Unjukrasa mahasiswa Muratara |
MURATARA, TUNTAS.CO.ID - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Bergerak, Rabu (06/05/2020) datangi Kantor Bupati Musi Rawas Utara(Muratara) untuk mempertanyakan kejelasan anggaran covid-19 yang dinilai tidak transparan.
Massa yang dikoordinatori oleh Rustam Suparjo, yang membawa spanduk yang bertuliskan "Muratara Memanggil" melakukan longmarch pendek menuju ke depan Kantor Bupati Muratara sembari berorasi.
Dalam orasi, mereka menyampaikan Pemerintah Kabupaten Muratara harus transparan dan secara rinci untuk disampaikan ke pada publik terkait penggunaan dana Covid-19.
"Kami meminta kepada Pemkab, kejelasan dan transparansi dan terinci atas dana kemanusian Covid-19 kepada rakyat, karena yang dikelola itu uang rakyat, rakyat wajib tau kemana uangnya, apalagi dana Rp46 miliar itu bukanlah sedikit," ujar orator dalam orasinya.
Kemudian para mahasiswa itu juga meminta anggaran tersebut harus mengutamakan tim medis dan masyarakat yang paling terdampak akibat wabah pandemi Covid-19
"Tolong perhatian khusus pada tim medis dan masyarakat yang paling terdampak akibat wabah ini, tak penting spanduk bertebaran sana sini kalau mereka tak diperhatikan, harus tepat sasaran, dan jangan sampai ada yang bermain dengan dana Covid 19," tegas mereka.
Aksi yang berlangsung hampir dua jam tanpa ada yang menemuinya itu dikawal oleh pihak kepolisian dan Pol-PP. (ari)