MUAROJAMBI, TUNTAS.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Muarojambi telah menganggarkan biaya perawatan untuk Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) bantuan dari Kementerian ESDM.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Muarojambi, M Fadhil Arief menyebut bahwa bantuan PJU TS tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat Kabupaten Muarojambi terlebih dengan kondisi luasan wilayah Kabupaten Muarojambi yang cukup luas.
Menurut Sekda dengan adanya PJU TS yang akan ditempatkan di wilayah-wilayah yang kurang penerangan berdampak pada situasi dan kondisi wilayah tersebut. Sehingga harapnnya PJU TS dapat meminimalisir terjadinya kejahatan.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Kementerian ESDM karena ini sangat membantu, fungsinya untuk kamtibmas. Dengan adanya lampu jalan harapan kita tindakan-tindakan kriminal itu bisa berkurang atau malah bisa hilang," ujarnya, Kamis 10 Oktober 2019.
Sementara itu, untuk biaya perawatan kedepannya, Sekda menyebutkan bahwa pihaknya telah memikirkan biaya perawatan tersebut. Selain itu, Ia juga mengajak kepada Kepala Desa dan masyarakat untuk sama-sama menjaga PJU TS tersebut.
Ia berharap Kepada Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Muarojambi dapat merespon langsung apa yang dikeluhkan masyarakat di lapangan. Terlebih lagi saat ini sudah ada aplikasi untuk pengaduan masyarakat kepada Perkim secara online.
"Kita akan rawat dan kita akan jaga bersama kepala desa dan masyarakat, dan kita sudah anggarkan untuk biaya perawatan. Selain itu kita juga sudah punya aplikasi, jadi masyarakat bisa melaporkan jika lampu ini ada yang tidak menyala, sehingga akan real time, laporannya," ucapanya.
Tidak sampai di sana, Sekda juga akan mengupayakan dan berkomunikasi kepada Kementerian agar bantuan serupa untuk dapat kembali diberikan. Ini melihat kondisi Kabupaten Muarojambi yang sangat luas dan di kelilingi Kota Jambi.
Apalagi melihat PJU TS tersebut memiliki nilai plus dibanding dengan PJU konvensional. Selain penganggaran yang kecil, biaya untuk melakukan perawatan PJU TS juga tergolong kecil dibanding PJU konvensional.
"Kalo bisa kedepan secara insentif kita akan komunikasikan dengan Kementerian ESDM untuk ditambah, karena Muarojambi sangat membutuhkan. Jadi energi baru ini sangat murah," ucapnya.
"Wilayah yang kita prioritaskan itu spot-spot yang kosong dari PLN. Tapi kita mohon kepada Kementerian tidak hanya di sana saja, tetapi kalau bisa semua wilayah, kita juga ingin masyarakat kita latih untuk menggunakan energi baru ini, karena ini lebih hemat," pungkasnya. (*)