Ketiban Masalah Daerah yang Semraut, HDS: Ini Tantangan Untuk Bekerja -->
Cari Berita

Ketiban Masalah Daerah yang Semraut, HDS: Ini Tantangan Untuk Bekerja

tuntas.co.id

HDS saat di wawancara akuChanel di Rumah Dinas Bupati. (Poto/ari)
HDS saat di wawancara akuChanel di Rumah Dinas Bupati. (Poto/ari) 

MURATARA - Bupati Musi Rawas Utara H.Devi Suhartoni pasca rapat bersama Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK) Wilayah II Sumatera Selatan pada Rabu.(5/5/2020) memiliki beberapa cacatan penting yang menjadi masalah besar di Musi Rawas Utara.

HDS panggilan akrab Bupati Musi Rawas Utara menyampaikan bahwa Muratara dalam sorotan KPK. 

"Muratara dalam sorotan KPK, karena banyak sekali masalah yang di wariskan" Ujar HDS pada tuntas.co.id di Rumah dinasnya. Kamis(6/5/2020)

Beberapa masalah besar yang menjadi sorotan tersebut dari SPH dengan jumlah fantatis sampai banyaknya ASN yang tidak melaporkan LHKPN.

"Masalah masalah besar yang menjadi sorotan khusus KPK, antara lain Soal SPH 200 M, Banyaknya ASN yang tidak melaporkan harta kekayaan dalam LHKPN, banyak tanah aset daerah belum bersertifikat dan segudang masalah lainya" tambahnya

Kemudian HDS juga menambahkan bahwa ada beberapa juga yang menjadi tekanan KPK untuk membenah Kabupaten Musi Rawas Utara.

"KPK juga tekankan kami agar melakukan pekerjaan dengan baik dan berkwalitas serta tidak korupsi, Muratara sering dapat  WTP namun indikator kepatuhan dalam pemerintah yang bersih selama ini belum nampak, terutama dari MCP (Monitoring Center Prevention) paling rendah sesumsel. Ini alat mengukur kepatuhan terhadap pemerintahan yang baik dan bersih, malu kita" Tambahnya.

Kemudian saat di singgung soal banyak nya masalah yang di emban pada pemerintahan yang baru dia pimpin bersama wakilya H.Innayatullah, beliau menjawab santai.

" Ya mau bagaimana lagi, harus kita hadapi masalah semberaut ini, dari masalah masalah itu tadi jika banyak merugikan negara atau menyalahi aturan, kita serahkan saja pada yang berwajib. Gampangkan? Tanyanya sama media sambil senyum khasnya.

Terakhir dia sampaikan bahwa, masalah yang harus dia selesaikan adalah sebuah tantangan dalam bekerja.

"Masalah masalah itu tadi menjadi tangangan kami dalam bekerja agar lebih ekstra, " tutupnya.
(Red)