Penyidik KPK Peras Wali Kota, Ahok Diusulkan Jadi Ketua -->
Cari Berita

Penyidik KPK Peras Wali Kota, Ahok Diusulkan Jadi Ketua

tuntas.co.id



JAKARTA - Kritik terhadap KPK muncul dari salah satu eks Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto. 


Bambang Widjojanto menilai kasus pemerasan terhadap Wali Kota Tanjungbalai sudah sangat keterlaluan. 


"REMUK. Sangat keterlaluan. Pemerasan dilakukan KPK. Pelakunya penyidik kepolisian di KPK. Jika mencontoh negara yang civilize, Jepang misalnya, dipastikan Ketua atau pimpinan KPK akan mundur sebagai bentuk pertanggungjawaban," ujarnya dikutip Galamedia Kamis, 22 April 2021 dari akun Twitter @KataBewe. 


Sementara itu, di sisi lain, usulan juga bentuk kritik datang dari Mustofa Nahrawardaya, politikus Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga pegiat media sosial. 


Ia mengusulkan agar KPK sebaiknya dipimpin oleh orang yang memang dikenal anti korupsi. 


Nama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok hingga Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie pun diusulkannya. 


"Sebaiknya KPK dinahkodai orang yang memang dikenal anti korupsi. Dijamin, koruptor enggak berani main-main," ujarnya dilansir dari akun Twitter @TofaTofa_id Kamis, 22 April 2021. 


"Jika dibolehkan UU, maka prioritas paling atas, saya usulkan Pak Basuki Tjahaja Purnama. Prioritas kedua, Grace Natalie/PSI," katanya. (*)