Ketemu Abdullah Sani di Tebo, Al Haris: Mungkin Ini Kode Alam -->
Cari Berita

Ketemu Abdullah Sani di Tebo, Al Haris: Mungkin Ini Kode Alam

tuntas.co.id


MERANGIN, TUNTAS.CO.ID - Ada yang menarik pada acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Perintis Rimbo Bujang Kabupaten Tebo, pada Rabu (27/11). Al Haris, bupati Merangin dua periode yang hadir pada acara itu, menemukan ‘jodoh’.

Pada acara yang dihadiri puluhan tokoh masyarakat setempat itu, Al Haris tampak berpelukan erat dengan Abdullah Sani, mantan wakil walikota Jambi yang kebetulan diundang sebagai penceramah.

Pemandangan menarik itu, jelas membuat ribuan pasang mata jemaah yang hadir tertuju ke satu titik tersebut. Semua terlihat tampak mengungkapkan rasa bahagianya atas pertemuan kedua tokoh harapan warga Provinsi Jambi itu.

Bahkan tokoh masyarakat Tebo yang juga mantan wakil bupati Tebo Hamdi yang juga hadir, menilai itulah pasangan potensial pada pemilihan gubernur (Pilgub) Jambi 2020 mendatang.

Hamdi yang dari awal telah komitmen mendukung Al Haris maju pada Pilgub Jambi 2020, sangat yakin sepenuhnya bakal calon pasangan Al Haris-Abdullah Sani menjadi pasangan Gubernur Jambi periode 2020-2025.

Al Haris saat dikonfirmasi mengaku tidak sengaja bertemu dengan H Abdullah Sani di Tebo. ‘’Mungkin ini kode alam. Bapak Abdullah Sani hadir sebagai penceramah, sedangkan saya atas undangan NU Tebo,’’ ujar H Al Haris.

Abdullah Sani, lanjut bupati yang dikenal jago melobi Pemerintah Pusat ini adalah abangnya, yang juga panutannya. ‘’Pak Abdullah Sani ini ulama iya, dosen iya juga, jadi sangat luar biasa,’’ tegas Al Haris

Ditanya kemungkinan berpasangan pada Pilgub Jambi 2020? Al Haris mengatakan, kalau Allah mengtakdirkan mereka untuk bersatu, biasnya Allah pasti memberkahi.

Sementara itu Abdullah Sani mengaku sangat akrab dengan Al Haris dari dulu. Di berbagai acara penting, mereka sering bertemu dan komunikasi keduanya sangat lancar.

Ditanya apa Abdullah Sani akan berpasangan dengan Al Haris pada Pilgub Jambi 2020? ‘’Hal itu sangat tidak mustahil. Apalagi kalau diamahkan Partai, mengapa tidak,’’ terang tokoh Jawa ini.(may)